Agen tunggal pemegang merek Mercedes-Benz dan Smart di Indonesia

PT Mercedes-Benz Indonesia, agen tunggal pemegang merek Mercedes-Benz dan Smart di Indonesia, optimistis dapat memenuhi target penjualan sebanyak 3.600 unit hingga 3.700 unit hingga akhir tahun ini.

Deputy Director Corporate Communication MBI, Yuniadi Haksono Hartono, menyebutkan bahwa hingga Agustus 2011, penjualan Mercedes-Benz di Tanah Air sudah menyentuh angka di atas 2.400 unit.

“Pada September saja, penjualan di atas angka 300 unit. Dengan empat bulan tersisa sampai akhir tahun ini, saya rasa target bisa tercapai,” kata Yuniadi, di sela-sela acara Mercedes-Benz Driving Experience di Sirkuit International Sentul, Bogor, awal pekan ini.

Lebih lanjut, dia menyebutkan bahwa pada bulan ini pihaknya akan meluncurkan satu varian baru di kelas sedan. Peluncuran varian baru ini, katanya, nantinya akan menjadi pelengkap dari jajaran produk yang sudah ada dan diharapkan dapat menjadi salah satu tulang punggung untuk mendukung penjualan.

Hingga saat ini, penjualan MBI ditopang beberapa seri seperti C Class, E Class, S Class, M Class, SLK Class, SL Class, maupun G Class, di mana kontributor terbesar masih berasal dari C Class, E Class, dan S Class.

Di bagian lain, dia tidak menampik adanya kekhawatiran dari pihaknya terhadap produsen otomotif mobil premium asal Jepang yang memanfaatkan skema Indonesia Japan Economic Partnership Agreement (IJEPA)

Berdasarkan perjanjian IJEPA, sejak 2011 semua ATPM di Indonesia akan mendapatkan insentif berupa pengurangan tarif bea masuk impor dari 45% menjadi 4% untuk seluruh mobil mewah dengan kapasitas mesin di atas 3.000 cc yang berasal dari Jepang.

“Tentu ada kekhawatiran seperti itu. Kita juga mengharapkan adanya kerja sama antara Indonesia dan Uni Eropa seperti halnya Indonesia Jepang. Tetapi, acuan di pasar bukan hanya harga, melainkan brand. Belom tentu harga yang murah laku juga, kan? tuturnya.

Sementara itu, Chief Financial Officer MBI, Tina Hutani, menyebutkan bahwa hingga Agustus 2011 Mercedes-Benz masih menguasai pasar mobil premium di Tanah Air, dengan pangsa pasar mencapai 62%.

Pencapaian tersebut, kata Tina, adalah berkat penjualan yang baik dari C Class yang memperoleh pangsa pasar 70% di kelasnya, E Class dengan market share 70%, serta S Class yang mendominasi pasar di kelasnya dengan pangsa sebesar 73%.

Posting Komentar

0 Komentar